SBB,LINTASINDONESIA-Bupati Seram Bagian Barat M Yasin Payapo, Saksikan Penyuntikan Vaksinasin kedua kalinya, yang dilaksanakan di Kabupaten Seram Bagian Barat ( SBB ), berlangsung di RSUD Piru Lantai II, jalan trans Seram Rabu,10 / 2021.
Pencanangan Vaksinasi yang pertama kali di Kab SBB,pada tanggal 27 januari 2021, setelah melewati pentahapan Empat Belas Hari kini di lakukan Vaksinasi yang ke dua kalinya oleh Peserta Vaksin yang pertama sebanyak 25 Orang termasuk Forkopimda, Kab SBB Tokoh Agama dan Tenaga Medis.
Pada saat Penyuntikan Vaksinasi , Vaksinator menggunakan Pakaian Alat Pelindung Diri (APD) lengkap.
Pemberian Penyuntikan Vaksin Dosis Ke Dua Tahapan Pertama,oleh Sekretaris Daerah Kab SBB Mansur Tuhare, namun pada saat pemriksaan kesehatan ,Tuharea mengalami kegagalan pada saat tensi darah naik, dan tidk bisa di Vaksin.
Susulan Vaksin Dosis ke Dua oleh Kapolres SBB AKBP Bayu Tarida Butar Butar ,S IK, di saksikan oleh Bupati M Yasin Payapo, Di lanjutkan dengan Vaksin Dosis ke Dua oleh Ketua DPRD Kab SBB, Abdul Rasid Lisaholit.Ketua Pengadilan Dataran Hubipopu, …….Pa Bung Persiapan Kab SBB, Mayo Inf D Mado. dan Para pegawai Kesehatan.
Saat Bupati buka Penyuntikan Vasin kedua,Payapo Mengatakan, hari ini hari kedua melaksanakan pemberian Dosis ke Dua Vaksi Covid-19 di Kab SBB , terlebih dahulu sudah melaksanakan Vaksin Tahap pertama ,pada tanggal 27 januari 2021,bagi perwakilan Tokoh Pemerintahan,Tokah Masyarakat , TNI/ Polri dan tenaga Kesehatan , di hari ini akan di lanjutkan pemberian Dosis ke II ,
Payapo menyampaikan bahwa ,Vaksin berguna bagi kekebalan tubuh dan memutuskan mata rantai penularan Covid-19 , dan Vaksin ini tidak berbahaya aman dan halal sesuai dengan rekomendasi MUI terbukti sampai saat ini Vaksin tidak ada kejadian ketakutan paska Imunisasi .
Jumlah yang sudah di Vaksin di Kab SBB berjumlah 825 orang presentasi 66 , 48 % dari jumlah sasaran 1.241 orang dan di Kab SBB yang paling tertinggi samapai dengan hari ini di Maluku dan Kab SBB berada pada urutan perama .
Karena ada upaya dari Porkopimda dan jajarannya ,Tokoh Masyarakat Tokoh Agama ,yang telah memberikan pencarahan kepada Warga Masyarakat se Kab SBB, sehingga isu tidak mengarah pada orang lagi takut pada Vaksin sudah tidak ada, dan sudah tidak dengar lagi bahwa ,” Saya tidak mungkin di Vakasin , Saya tidak mau di Vaksin “. Kata kata seperti ini, kalau kita teliti ,amati itu suda tidak ada mungkin ,Bapak Ibu Basudara yang lain dengar tapi selama
tanggal 27 januari, Tahap pertama samapai hari ini , Saya sendiri sudah tidak dengar atau pun laporan dari Masyarakat ,
Untuk itu di kesempatan ini Bupati mengucapkan terima kasih Kepada Masyarakat Kab SBB,terimakasi juga kepada terkusus kepada Kadis Kesehatan, Dokter Anis Tapang M.Kes. dan seluruh jajarannya , dan juga kepada Direktur Umum dan seluruh jajarannya sebagai pelaku ini.
Akihirnya Kab SBB memdapat presentasi dan Kita berada pada urutan pertama dari 11 Kabupaten Kota
Sampai hari ini pencapaian Vaksinasi Covid-19 di Kab SBB berada di posisi tertinggi.
Ia mengingatkan untuk Kita semua memberikan pencerahan kepada Masyarakat mari perlu ,seperti di Rumah Kopi ,Rumah Makan dan di mana saja Kita berada tetap kita memberikan pencerahan kepada Rakyat Kita upaya jangan takut ,Vaksinasi itu bagus dan kekebalan tubuh itu kenyataan.
Marilah Kita Vaksin Covid-+9 di Kab,SBB sambil Kita melaksanakan Protokol Kesehatan dengan tetap menggunakan Masker, Mencuci tanggan dan Menjaga jarak hindari kerumunan.
Di kesempatan itu juga Bupati Di dampingi Kadis Kesehatan Dokter, Johanis Tapang M.Kes. saat di wawancara, Katakan.(AT)